Sriwijaya Air akan Layani Rute Lubuklingggau-Jakarta

Maskapai penerbangan Sriwijaya Air bakal beroperasi di Bandar Udara (Bandara) Silampari, Musirawas.
Maskapai ini rencananya akan melayani rute penerbangan Lubuklingggau-Jakarta pulang pergi (PP) dengan jadwal penerbangan setiap hari.
"Tim dari pihak maskapai Sriwijaya Air dari perwakilan Bengkulu dan Operasional Jakarta, sudah datang ke Musirawas dan melakukan peninjauan di Bandara Silampari. Rencananya mereka akan membuka rute penerbangan Lubuklinggau - Jakarta, setiap hari, dengan pesawat Boeing 737 seri 500," ungkap Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Pemkab Musirawas Ari Narsa JS.
Dikatakan, dari hasil peninjauan yang dilakukan tim maskapai Sriwijaya Air, Bandara Silampari sudah cukup layak. Karena itu, secepatnya akan melayani rute penerbangan setiap hari.
Pihak Pemkab Musirawas menurutnya, sangat mendukung dan akan memberikan jaminan ketersediaan penumpang dan akan membantu promosinya.
Selain itu, untuk makin meningkatkan pelayanan, pembangunan bandara juga diteruskan.
"Dari hasil pembicaraan kita dengan pihak maskapai, secepatnya mereka akan beroperasi di Bandara Silampari. Dan mereka masih akan melakukan pembicaraan-pembicaraan atau rapat dulu, kemungkinannya kita juga diundang, kita menunggu dulu," katanya.
Dikatakan, animo masyarakat Musirawas dan Lubuklinggau bepergian menggunakan jasa penerbangan cukup tinggi. Berdasarkan data penjualan tiket, dalam tiga tahun terakhir ini, penumpang dari Musirawas - Lubuklinggau yang bepergian via bandara di Bengkulu mencapai 30-40 persen.
Maka, dengan dibukanya penerbangan setiap hari di Bandara Silampari, para penumpang tersebut tak perlu jauh-jauh ke Bengkulu, untuk naik pesawat ke Jakarta.
"Kalau penerbangan di Bandara Silampari buka tiap hari untuk rute Lubuklinggau - Jakarta, tentunya akan memudahkan konsumen atau penumpang. Mereka tak perlu repot lagi jalan darat dulu ke Bengkulu, untuk naik pesawat ke Jakarta," katanya.
Ditambahkan, saat ini panjang landasan pacu Bandara Silampari sudah mencapai 2200 meter, dan bisa didarati pesawat berbadan besar seperti Boeing.
Peningkatan bandara juga terus dilakukan, seperti untuk tahun ini pembangunan air strip dan RESA.
"Proving flight pesawat boeing di Bandara Silampari sudah pernah dilakukan, termasuk juga pesawat dari maskapai Sriwijaya Air juga sudah pernah masuk di Silampari. Ukuran runway saat ini sudah bisa untuk boeing," katanya.

KAA Usai, Citilink Kembali Beroperasi di Bandara Halim

 
Maskapai penerbangan domestik, Citilink Indonesia, kembali beroperasi di Bandar Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur. Selama perhelatan Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika di Jakarta pada 21-25 April 2015, penerbangan maskapai berbiaya murah ini dialihkan ke Bandara Soekarno-Hatta.

Presiden sekaligus CEO Citilink Indonesia Albert Burhan menjelaskan Citilink mulai beroperasi lagi pada Ahad lalu, 26 April 2015. "Seluruh penerbangan Citilink ke tujuh kota tujuan yang selama ini dilayani telah kembali berlangsung seperti biasa," kata Albert dalam keterangan persnya, Senin, 27 April 2015.

Tujuh kota yang menjadi rute penerbangan Citilink selama ini antara lain Bandara Kualanamu Medan, Bandara Juanda Surabaya, Bandara Achmad Yani Semarang, Bandara Adi Sucipto Yogyakarta, Bandara Adi Soemarmo Solo, Bandara Sultan Mahmud Badaruddin Palembang, dan Bandara Abdul Rachman Saleh Malang. Dalam sehari anak perusahaan Garuda Indonesia mencatatkan frekuensi penerbangan sebanyak 40 kali.

Citilink, kata Albert, mendukung penyelenggaraan KAA. Alasannya, konferensi ini dihelat demi menjaga persaudaraan dan solidaritas antarnegara. Untuk itu Citilink mengupayakan agar kegiatan nasional bisa lancar terlaksana dengan tetap menjamin kenyamanan penerbangan agar penumpang Citilink tidak terganggu," kata dia.

GARUDA INDONESIA TERIMA PENGHARGAAN DARI 2 BANDARA INTERNASIONAL.

 
Garuda Indonesia kembali mendapatkan pengakuan dunia internasional, kali ini atas pencapaian pertumbuhan penumpang yang meningkat secara signifikan di dua bandara internasional wilayah regional Asia Tenggara dan Asia Timur, yakni Changi International Airport Singapore dan Incheon International Airport.

Garuda Indonesia menerima penghargaan Changi Airline Awards untuk kategori “TOP Airline by absolute growth in passenger carriage for Southeast Asia category 2014”. Penghargaan tersebut diterima oleh Direktur Utama Garuda Indonesia M. Arif Wibowo yang diberikan langsung oleh CEO Changi International Airport Lee Seow Hiang, seperti dikutip dalam siaran persnya, Senin (27/4/2015).

Penghargaan tersebut diberikan atas pertumbuhan jumlah penumpang Garuda Indonesia di Changi Airport yang meningkat secara signifikan pada periode 2014, dibandingkan dengan maskapai asing asal Asia Tenggara lainnya yang melayani penerbangan di Changi International Airport

Selain Garuda Indonesia, maskapai penerbangan lain yang juga mendapatkan penghargaan pada Changi Airline Awards 2015 adalah Korean Air untuk wilayah Asia Timur, Emirates untuk wilayah Timur Tengah,dan KLM Royal Dutch Airlines untuk wilayah Eropa.

Garuda Indonesia saat ini melayani 76 destinasi di seluruh dunia dan berbagai lokasi eksotis di Indonesia. Dengan jumlah penerbangan mencapai 600 penerbangan per hari dan jumlah armada yang dioperasikan mencapai 169 armada (dengan rata-rata usia 4,5 tahun).

Garuda Indonesia merupakan anggota SkyTeam, sebuah aliansi global yang beranggotakan 20 anggota maskapai yang menawarkan jaringan global dengan lebih dari 16.320 penerbangan setiap harinya ke 1052 destinasi di 177 negara.
ABD

Wisata Harga Tiket Pesawat Citilink Masa Booking Hingga 28 April 2015

Harga tiket pesawat Citilink untuk masa booking hingga 28 AApril 2015 sudah tersedia. Harga tersebut sudah mencakup airport tax, bagasi 15 kilogram, fuel surcharge, dan buaya lain-lain. Dikutip dari laman blog Traveloka, ada banyak pilihan rute domestik yang ditawarkan.

Tiket yang ditawarkan ini dapat dipilih jadwal terbangnya mulai 23 April sampai 31 Juli 2015. Bagi Anda yang memerlukan tiket untuk mudik Lebaran 2015 bisa melakukan pemesanan sekarang juga. Tiket yang disediakan terbatas mengikuti jumlah kursi yang tersedia.
Rute Jakarta – Surabaya ditawarkan Rp 529.000 sekali terbang. Rute Jakarta – Pekanbaru dibanderol Rp 626.000 sekali terbang. Rtite Surabaya – Makasar Rp 598.000 sekali terbang. Sementara untuk rute Medan – Bandung Rp 812.000 sekali terbang.
Berikut daftar harga tiket dan rute dari maskapai Citilink selengkapnya:

3 Pesawat Garuda Indonesia Antarkan Delegasi KAA ke Bandung

PT Garuda Indonesia (Persero) (GIAA) Tbk ditunjuk pemerintah untuk memfasilitasi para kepala negara dan delegasi ke Bandung. Para kepala negara dan delegasi dijadwalkan mengikuti kegiatan 'Historical Walk' dan Peringatan 60 Tahun Konferensi Asia Afrika (KAA).

Direktur Utama Garuda Indonesia, Arif Wibowo mengungkapkan, perseroan menyediakan tiga pesawat untuk menghantarkan para peserta KAA terbang ke Bandung.

"Kita fasilitasi tiga pesawat B737-800, ini saya baru selesai melepas semuanya dari Bandara Halim  Perdanakusuma," kata Arif saat berbincang dengan Liputan6.com, Jumat (24/4/2015).

Arif menuturkan, tiga pesawat tersebut merupakan pesanan dari Sekretaris Negara dan Kementerian Luar Negeri. Pemesanannya sudah dilakukan sejak satu bulan sebelumnya.

Pesawat Boeing 737-800 ini merupakan jenis pesawat dengan memiliki kapasitas 162 tempat duduk dengan 12 tempat duduk kelas ekonomi dan 150 kelas ekonomi.

"Pesawat disewa untuk Pulang Pergi, jadi nanti sore kembali lagi," tegas dia.

Sayangnya. Arif engggan mengungkapkan berapa biaya sewa untuk satu pesawat dalam rangka memfasilitasi gelaran KAA ke-60 tersebut.
"Kalau itu rahasia, nanti ketahuan isi dompetnya," ujar dia diikuti dengan tawa. (Yas/Ndw)

Ada Bunyi Ledakan dari Mesin, Lion Air Gagal Terbang, Tiga Penumpang Luka

MEDAN, KOMPAS.com — Terkait insiden gagal take off-nya pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan GT303 tujuan Jakarta yang membuat heboh, pihak Humas Kualanamu Internasional Airport (KNIA), Haekal, mengatakan, pesawat hanya mengalami kerusakan di bagian ekor.

"Pukul 11.50 WIB, pesawat akan take off. Pukul 12.10 WIB pesawat push back (hendak mundur). Namun, saat mesin dinyalakan, terdengar bunyi seperti ledakan. Pihak Lion Air meminta agar semua penumpang turun dari pesawat. Pesawat tidak terbakar. Hanya ada kerusakan pada mesin," kata Haekal saat dihubungi via telepon seluler, Jumat (24/4/2015).

Secara kasatmata, lanjut Haekal, tidak ada asap atau api. Tiga penumpang yang mengalami luka ringan sudah mendapat pertolongan di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) bandara. Mereka mengalami cedera karena panik lalu berdesak-desakan saat keluar pesawat.

"Saat ini, pesawat dibebasterbangkan untuk diinvestigasi, sedangkan penumpang diberangkatkan sekitar pukul 16.00 WIB tadi dengan pesawat lain," ujarnya.

Sebelumnya, pesawat Lion Air berpenumpang 206 orang dikabarkan meledak pada Jumat (24/4/2015) siang. Kejadian ini membuat panik penumpang dan berusaha menyelamatkan diri keluar secepatnya dari pintu darurat.

Beberapa penumpang mengalami luka ringan akibat saling berdesakan. Penumpang sudah mendapatkan pertolongan pertama dan perawatan dari pihak bandara.

harga tiket sriwijaya masa booking 23 april - 31 juli 2015

Harga tiket Sriwijaya Air telah tersedia untuk masa booking hingga 28 April 2015. Maskapai ini punya beragam pilihan rute terbang nasional yang cukup menarik. Semua tiket yang dibeli dari periode penjualan ini dapat dipakai untuk pilihan jadwal terbang mulai dari 23 April sampai 31 Juli 2015.

Tiket yang telah dibelu sudah termasuk airport tax. Selain itu penumpang juga mendapatkan fasilitas bagasi minimum, makan, dan telah meliputi fuel surcharge. Harga yang tertera hanya berlaku untuk pemesanan online. Sangat disarankan memesan lebih dini karena terbatasnya kursi penumpang.

Berikut daftar harga dan rute dari maskapai Sriwijaya Air seperti dikutip laman blog Traveloka:

SRIWIJAYA TAMBAH PENERBANGAN WILAYAH TIMUR

 
Sriwijaya Air menambah jadwal penerbangannya di wilayah Timur Indonesia seiring pesatnya pertumbuhan ekonomi dan besarnya potensi bisnis serta destinasi wisata yang sangat menarik.

Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air Agus Soedjono mengatakan Wilayah timur Indonesia saat ini tengah menjadi primadona yang terkenal dengan berbagai kekayaan alamnya. Selain mendominasi proyek migas, wisata alam dan kuliner, keberadaan situs-situs peninggalan sejarah pun menjadi daya tarik yang dimiliki beberapa wilayah yang ada di timur Indonesia ini.

"Kami terus berupaya untuk dapat bersinergi dengan Pemerintah setempat untuk menyediakan layanan transportasi yang memadai. Salah satunya yakni dengan memberikan penambahan jadwal penerbangan di wilayah timur Indonesia tersebut," kata Agus di Jakarta, Selasa (21/4).

Terhitung mulai 24 April mendatang Sriwijaya Air akan menambah jadwal penerbangan Makassar - Sorong PP dari dua kali menjadi tiga kali sehari. Layanan ini akan dilayani tiga kali seminggu yakni Senin, Rabu dan Jumat.

Adapun jadwal penerbangannya adalah pesawat berangkat dari Makassar pukul 09.35 WITA dan tiba di Sorong 12.50 WIT. Untuk rute sebaliknya, pesawat berangkat dari Sorong pukul 14.00 WIT dan tiba di Makassar pukul 15.15 WITA.

Di rute lain, mulai 26 April mendatang penerbangan Sriwijaya Air Makassar - Merauke PP juga akan ditambah dari tiga kali menjadi empat kali dalam seminggu. Dengan demikian penerbangan rute ini akan dilayani pada Senin, Rabu, Jumat dan Minggu.

Adapun jadwal penerbangannya adalah pesawat berangkat dari Makassar pukul 04.00 WITA dan tiba di Merauke 08.30 WIT. Untuk rute sebaliknya, pesawat berangkat dari Merauke pukul 09.30 WIT dan tiba di Makassar pukul 12.00 WITA.

Agus menjelaskan bahwa adanya penambahan jadwal tersebut merupakan respon dari Sriwijaya Air dalam menjawab animo masyarakat yang terus meningkat. 

“Sejak dibuka pada beberapa tahun lalu, jumlah pelanggan Sriwijaya Air di dua rute penerbangan tersebut terus meningkat. Terlebih ketika Sorong kini telah menjadi gerbang utama menuju surganya para wisatawan yaitu Raja Ampat,” katanya.

Sedangkan untuk Merauke merupakan titik terakhir wilayah Indonesia yang berbatasan langsung dengan Negara Papua Nugini dan memiliki nilai sejarah perjuangan berdirinya Indonesia. Hal ini terkadang membuat banyak orang ingin mengunjunginya.

Penerbangan rute Makassar - Sorong PP dan Makassar - Merauke PP ini akan dilayani dengan menggunakan pesawat Boeing 737-500 dan Boeing 737-300. Untuk Boeing 737-500, jumlah seat yang disediakan yakni 120 seat dengan pilihan 8 kursi kelas executive dan 112 kursi kelas ekonomi. Sedangkan Boeing 737-300 memiliki kapasitas 148 seat kelas ekonomi. 

Garuda Indonesia Tambah Kapasitas Rute Jakarta-Balikpapan

 
Maskapai Garuda Indonesia secara resmi menambah jadwal penerbangan Jakarta–Balikpapan ditandai dengan pengoperasian pesawat A330 mulai hari ini, Rabu (15/4). Sebelumnya rute Jakarta–Balikpapan sudah dilayani dengan pesawat B737-800NG. 

Vice President Corporate Communications PT Garuda Indonesia, Pujobroto mengatakan penambahan kapasitas tersebut merupakan salah satu upaya Garuda untuk meningkatkan pelayanan.

"Penambahan penerbangan rute Jakarta-Balikpapan ini sekaligus untuk mengakomodir meningkatnya permintaan para pengguna jasa Garuda Indonesia," ujar Pujo dalam siaran persnya, Rabu (15/4).

Sedangkan untuk penerbangan lainnya dari Jakarta menuju Balikpapan akan dilayani dengan menggunakan pesawat B737-800, dengan kapasitas kursi sebanyak 162 penumpang, 12 kursi bisnis dan 150 ekonomi.

Ke depan, maskapai pelat merah ini berencana menjadikan Balikpapan sebagai hub atau bandar udara penghubung di Indonesia kelima setelah hub Jakarta, Denpasar, Makassar dan Medan.

"Untuk selanjutnya, Garuda Indonesia akan mengembangkan penerbangan dari dan menuju Balikpapan baik untuk menghubungkan kota-kota di sekitar Kalimantan maupun kota-kota lain," tandasnya. (chi/jpnn)

Dari Promo Happy Hour Hingga Best Deal Ada di Garuda Indonesia Travel Fair

 
Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) resmi dibuka Jumat (10/4) di Atrium Mega Mall, Batam Centre. Hingga 12 April ini, Garuda Indonesia bekerja sama dengan Bank Central Asia (BCA) dan sejumlah agen travel di Batam, memberikan diskon spesial untuk setiap pembelian tiket Garuda ke beberapa tujuan tertentu.
GM Garuda Indonesia Branch Office Batam, Dewa Suastika mengatakan, kegiatan ini sudah berlangsung sejak 2009 lalu. Tujuannya untuk meningkatkan minat masyarakat mendapatkan pelayanan dengan harga terjangkau.
GATF kali ini mengusung tema fly with style, berlangsung di 17 ibukota di Indonesia. Dimulai dari Jakarta, dan 8 kota lainnya pada 3-9 April 2015 kemarin, disusul Medan, Pekanbaru, Batam, Banjarmasin, Denpasar, Manado, Biak, dan Jayapura pada 10-12 April 2015.
"Setelah sukses pada Oktober 2014, kami bekerja sama dengan BCA dan 13 travel agent di Kota Batam kembali menggelar kegiatan ini," ucap Dewa.
Dia berharap terselenggaranya GATF dapat mendukung program pemerintah, khususnya mendatangkan wisatawan ke Batam, Kepulauan Riau. Targetnya 2,5 juta wisatawan datang ke Kepri. Nantinya PT Garuda Indonesia juga bekerja sama dengan ASITA Kepri.
"Kami berharap dapat mendorong wisatawan datang ke Batam," katanya.

Macam-macam promo yang ditawarkan yakni, best deal, diskon 13 persen untuk tujuan penerbangan domestik. Selama 3 hari, pembelian tiket pesawat hingga akhir tahun, tujuan Batam-Jakarta ditawarkan seharga Rp 674 ribu, Batam-Surabaya Rp 954 ribu, Batam-Bandung Rp 794 ribu, Batam-Medan Rp 614, Batam-Denpasar Rp 1,4 juta, dan Batam-Semarang Rp 1,1 juta.
Garuda juga menawarkan promo happy hour, diskon 20 persen untuk tujuan internasional. Seperti penerbangan Batam- Guangzhou ditawarkan 1417 US, Batam-Tokyo 556 US, Batam-Seoul 507 US, Batam-Amsterdam 946 US, Batam-Melbourne 633 US.
"Best deal ini untuk tiket tujuan domestic berlakunya untuk pembelian pukul 10.00 hingga 12.00 WIB. Happy hour untuk penerbangan internasional Berlaku pukul 18.00 hingga 21.00 WIB," kata Dewa.
Selain itu untuk pembelian tiket kelipatan Rp 5 juta, berkesempatan mendapat 1 kupon yang diundi malam harinya. Bagi mereka yang beruntung, mendapatkan uang tunai Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta. Mereka juga mendapat voucher, potongan harga dari Honda, senilai Rp 350 ribu untuk pembelian motor Honda, dan masih banyak promo lainnya.
"Belanja tiket sekarang, jadi lebih hemat. Kapan lagikan?," ujarnya.
Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan yang hadir dalam kesempatan itu mengatakan, banyak kemajuan yang telah dicapai Garuda hingga saat ini. Mulai dari segi pesawatnya, jadwal penerbangan yang tepat waktu, pramugari dan pramugara yang ramah, dan tak kalah dengan pramugari dan pramugara luar negeri.
"Saya berharap Garuda bisa terus memainkan peranannya, bisa menambah kepercayaan masyarakat. Persaingan antar maskapai juga luar biasa. Saya sebagai customer, pelayanan yang paling utama," kata Dahlan.

Keamanan Bandara, Ini Kata Citilink

 
Direktur Pemasaran PT Citilink Indonesia, Hans Nugroho, mengatakan maskapainya selama ini tidak pernah mengalami kendala selama mendarat dan lepas landas di bandara Indonesia. Pihaknya mengklaim keamanan bandara sudah maksimal.

"Sejauh ini kami cukup puas dengan keamanan bandara," katanya saat dihubungi, Kamis, 9 April 2015.

Namun, Hans menyebutkan ada beberapa yang perlu mendapat perhatian, seperti masalah pagar pembatas bandara di Bandara Kupang. Menurut dia, pagar di Bandara Kupang masih belum memenuhi standar pengamanan bandara. Meskipun selama beroperasi di sana, Hans mengklaim Citilink tidak pernah menemui hambatan. "Saya sering bertemu dengan pilot dan kru, mereka tidak pernah mengeluh," ujar Hans.

Dia juga menyebutkan masih ada masalah luputnya pemeriksaan identitas penumpang saat boarding. "Kami langsung laporkan dan pengelola bandara merespon dengan cepat," kata Hans.

Menurut Hans, kunci untuk meningkatkan keamanan dan keselamatan adalah komunikasi yang intens antara maskapai, pengawas Kementerian Perhubungan, dan operator bandara. Komunikasi ini sangat membantu operator ataupun Kementerian Perhubungan memperbaiki kesalahan ataupun mengantisipasi kelalaian.

Minat Jalan-Jalan Tinggi, Garuda Indonesia Kembali Gelar GATF

 
Minat masyarakat Indonesia untuk berjalan-jalan, baik ke berbagai destinasi domestik maupun internasional masih tinggi. Tidak peduli meski beberapa waktu lalu kurs dolar sempat melambung dan menumbangkan rupiah. Pencinta travel di Indonesia masih getol mencari tiket-tiket penerbangan dan paket wisata dengan harga promo.

Menjawab minat jalan-jalan yang tinggi tersebut, maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia kembali menggelar Garuda Indonesia Travel Fair (GATF). Sebuah momen yang selalu ditunggu-tunggu setiap tahunnya.

Acara yang merupakan bagian dari gelaran “Garuda Indonesia – BNI Travel Experience” ini digelar pada periode 3-5 April 2015 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan. Tiket ke berbagai destinasi domestik dan internasional ditawarkan dengan harga cukup miring sepanjang periode tersebut.

Garuda Indonesia menyediakan diskon tiket hingga 13% untuk seluruh kelas penerbangan dengan tujuan domestik dan diskon hingga 20% untuk tujuan internasional. “Awal tahun selalu menjadi momen yang tepat untuk merencanakan liburan. Karena itu kami menghadirkan GATF 2015. Selain sebagai jawaban akan kebutuhan tiket promo untuk berlibur, GATF ini kami tujukan juga untuk mendukung program pariwisata nasional pemerintah. Semakin banyak tiket murah akan semakin mempermudah akses ke berbagai tujuan domestik,” ujar Handayani, Direktur Niaga Garuda Indonesia.

Tahun ini GATF juga dikemas dengan konsep yang lebih segar dan menawarkan beragam program promo yang tak kalah menarik dari tahun sebelumnya. Misalnya saja “Happy Hour” yang menawarkan diskon tiket penerbangan hingga 88% untuk penerbangan internasional pada pukul 10.00-12.00 WIB dan 18.00-21.00 WIB. Program ini menyedot antusiasme masyarakat bahkan mereka rela datang dan mengantri sejak pagi hari.

Ada juga program “Buy One Get 75% Off”. Jadi pada program ini, jika pengunjung melakukan pembelian dua tiket penerbangan domestik kelas bisnis, diskon 75% untuk pembelian tiket kedua dapat diperoleh.

Tahun lalu GATF berhasil menarik puluhan ribu pengunjung dan membukukan total penjualan hingga belasan miliar. Tahun ini Garuda Indonesia berharap GATF 2015 kembali memperoleh sambutan yang tak kalah antusias. Untuk itu melalui promo yang lebih menarik, Garuda Indonesia mentargetkan GATF 2015 untuk menyedot 10.000 pengunjung dan mencapai target penjualan Rp 10 Miliar.

Rencananya GATF 2015 juga tidak hanya akan diselenggarakan di Jakarta tetapi juga di kota-kota lainnya. Kota-kota tersebut antara lain adalah Bandung, Yogyakarta, Solo, Semarang, Ujung Pandang, Surabaya, Pontianak dan Balikpapan.

Garuda Tambah Kepemilikan Saham di Citilink

 
PT Garuda Indonesia Tbk kembali melakukan penambahan kepemilikan di anak usahanya PT Citilink Indonesia. Maskapai pelat merah itu menambah porsi kepemilikan yang dimiliki setelah melakukan konversi hutang modal menjadi saham. Aksi korporasi ini merupakan keputusan pemegang saham di luar RUPS Citilink.

“Disetujui untuk dilakukan konversi hutang menjadi modal sehingga mengakibatkan peningkatan penyertaan modal perseroan pada Citilink menjadi sebesar 1,056 juta lembar saham,” kata kaya IG. N. Askhara Danadiputra, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Garuda Indonesia dalam keterbukaan informasi yang disampaikannya, Kamis (2/4/2015).

Menurutnya kesepakatan ini ditanda tangani pada 30 Maret kemarin. Kata Askhara nilai saham yang dikonversi tersebut setara dengan Rp 1,058 triliun. Akibat aksi korporasi tersebut kepemilikan PT Garuda Indonesia Tbk di tubuh PT Citilink Indonesia bertambah menjadi 97,71%.

Asal tahu saja, akhir tahun 2014 kemarin Garuda juga telah memberikan pinjaman perbankan kepada Citilink untuk melakukan reprofiling utangnya senilai 95,2 juta dollar AS. Kala itu sang induk menyuntikkan pinjaman perbankan sebesar 20 juta dollar AS. Kemudian di awal bulan kemarin perseroan kembali menyuntikkan pinjaman perbankan sebesar US$ 65 juta untuk dana operasi Citilink. (RR Putri Werdiningsih)

Kemenhub Peringatkan Lion Air untuk Pahami Prosedur Keterlambatan

Kementerian Perhubungan kembali memperingatkan pihak maskapai Lion Air agar memahami standar operasional prosedur (SOP) penanganan keterlambatan penerbangan terkait hasil audit atas kasus yang terjadi pada Februari 2015.
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Suprasetyo mengatakan, para petugas Lion Air harus benar-benar memahami SOP, mulai dari check in counter hingga pusat kendali pesawat dan seterusnya.
"Yang pertama check in, apakah petugasnya sudah menguasai prosedur ini. Kemudian ruang tunggu, boarding, bagasi juga demikian," kata Suprasetyo di Jakarta, Jumat (3/4/2015).
Suprasetyo memerintahkan apabila terjadi keterlambatan atau delay, bandara berikutnya harus segera antisipasi supaya tidak delay dengan mempercepat boarding.
"Tapi, kalau delay mulai agak panjang, harus dihentikan urutan penerbangannya. Harus ada yang dikorbankan," kata dia.
Dia menambahkan apabila ada pesawat yang rusak, petugas harus menginformasikan ke terminal area check in agar segera sampai kepada penumpang. "Info ini yang paling penting demi kepastian. Kalau informasi keterlambatan cepat, penumpang bisa memahami dan tidak kesal," ucapnya.
Dia menambahkan, kalau perlu dilakukan pembatalan penerbangan, sehingga keterlambatan tidak berkepanjangan. "Ternyata pada waktu delay itu, penumpang sudah ada yang naik pesawat, tetapi ada beberapa yang tidak naik, minta kompensasi sehingga tidak terjadi keberangkatan," kata dia.
Suprasetyo juga menekankan pihak maskapai untuk mencantumkan petugas yang bertanggung jawab dalam mengumumkan keterlambatan. "Kalau di awak pesawat sudah diatur, di terminal sudah ada prosedur tinggal cantumkan siapa yang mengumumkan. Ini yang perlu dirinci agar setiap tahapannya jelas." ujarnya.
Namun, berdasarkan hasil audit, Suprasetyo mengaku ada peningkatan yang dilakukan Lion Air di beberapa aspek. Misalnya, terciptanya jalur komunikasi antara operasi yang mengatur pesawat dengan yang menangani penumpang serta bagasi di terminal dan bidang komersial.
Tingkat ketepatan waktu (OTP) juga disebutnya telah mencapai 95 persen. Namun, hasil tersebut akan terus dikaji dan diberikan waktu perbaikan hingga dua hari mendatang. Selain itu, kecukupan awak pesawat sudah terpenuhi dalam setahun dan tidak tertutup kemungkinan Lion bisa mengajukan izin rute kembali.
Sementara itu, Direktur Operasi Lion Air Daniel Putut mengatakan, dalam SOP yang baru, pihaknya menerapkan pesawat cadangan atau stand by di masing-masing kota terdapat dua pesawat untuk mengantisipasi keterlambatan.
"Total enam pesawat dan tadi tim sudah verifikasi. Hasilnya kita apresiasi banyak masukan buat kami. Memang harus dilengkapi agar kami memiliki SOP yang tangguh," ucap Daniel Putut.
Dia menyebutkan enam pesawat cadangan tersebut di antaranya ditempatkan di Medan, Jakarta, Surabaya, Makassar, dan Manado.
"Stand by bukan berarti pesawat menganggur. Maksudnya, dalam satu rotasi jika ada kejadian keterlambatan, maka pesawat yang rusak akan diganti pesawat tersebut, dan kita harus mencari pesawat stand by lainnya untuk menggantikan," ujarnya.

---

Jelang Ceng Beng, Sriwijaya Air Siapkan Extra Flight ke Pangkal Pinang

 
PT Sriwijaya Air menyiapkan penerbangan tambahan atau extra flight menuju Pangkal Pinang dari Bandara Soekarno Hatta. Extra flight menuju Pangkal Pinang ini disiapkan Sriwijaya untuk mengantisipati lonjakan penumpang, yang hendak merayakan sembahyang kubur (Ceng Beng) bagi masyarakat Tionghoa.

Perayaan tradisi Ceng Beng masih sering dilakukan di beberapa daerah di Indonesia, salah satunya di Pangkal Pinang.
Penerbangan tambahan tersebut mulai berlaku pada 2-6 April 2015.

"Ini menjadi bentuk antisipasi animo pelanggan yang akan merayakan Ceng Beng ke Pangkal Pinang," ujar Senior Manager Corporate Communication Sriwijaya Air, Agus Soedjono, Selasa (31/3).  

Dengan adanya extra flight ini, maka rute Jakarta - Pangkal Pinang PP yang biasanya dilayani delapan kali sehari menjadi 10 kali sehari. Adapun jumlah total seats tambahan yang disediakan Sriwijaya sebanyak 2.400 kursi.

Sriwijaya juga akan terus memantau jumlah permintaan para pelanggan yang ingin merayaan Ceng Beng di tahun 2015. Agus menambahkan, layanan extra flight Sriwijaya Air ini bersifatnya flexible respons. “Artinya, bila ada lonjakan yang melebihi kapasitas, maka kami pun tidak segan akan menambah extra flight lagi," tandasnya. (chi/jpnn)

 

Penyebab Adanya Tiket Pesawat Murah dan Mahal

Dikarenakan seringkali terlontar pertanyaan mengenai adanya perbedaan harga tiket pesawat ada yang mahal dan murah, artikel ini akan mencoba menjelaskan sistem reservasi dari maskapai dalam menentukan harga. 


Harga yang biasa dikenal secara umum adalah harga tiket pesawat Promo, Ekonomi, dan Bisnis atau Eksekutif. Namun dalam sistem reservasi maskapai dikenal dengan adanya sub-class, walaupun ada juga maskapai tertentu yang tidak menampilkan sub-class'nya seperti Air Asia. 

Berikut dapat dilihat sistem reservasi portal web maskapai Lion Air Group (Lion Air, Wings Air, Malindo Air, Batik Air)

Dalam Lion Air Group kelas tiket Promo terdapat sub-class X, V dan T, dimana yang terendah dan murah adalah sub-class X. Dan untuk kelas tiket Ekonomi terdapat sub-class Q, N, M, L, K, H, B, S, W, G, A, dan Y. Sementara untuk kelas tiket Bisnis terdapat sub-class  Z, I, D, J, dan C.

Berikut, sistem portal web Sriwijaya Air

 Di portal web hanya terlihat sub-class namun dapat dipahami untuk O dan U merupakan tiket kelas Promo. Dan tiket Ekonomi dimulai dari sub-class X, E, G, V, T, Q, N, M, L, K, H, B, W, S, dan Y. Dan untuk kelas Eksekutif terdapat sub-class I, D, dan C.

Selanjutnya, sistem portal web Garuda Indonesia yang dikenal dengan GOS (Garuda Online Sales)

Disini hanya diperlihatkan sub-class dari Economy karena dipilih pencarian kelas Ekonomi. Untuk sub-class H, S, V, L, dan T merupakan bagian dari kelas Promo. Dan tiket Ekonomi normal dari sub-class Q, N, K, M, B dan Y. Bisa diinformasikan untuk kelas Eksekutif sub-class'nya adalah C.


Sistem Reservasi maskapai yang dipegang Agent seperti DHIFA Tour & Travel merupakan Real Time maka antara agent perjalanan yang satu dengan yang lainnya, walaupun berbeda area sekalipun, akan mendapatkan kursi/seat yg tersedia dengan hasil yang sama. Dan, dengan adanya sub-class tersebut dengan jumlah kursi/seat tertentu, maka bila alokasi sudah terpenuhi maka akan naik ke sub-class berikutnya, disini kemudian berlaku sistem harga mahal dikarenakan permintaan pasar, Supply and Demand. 

Oleh karena itu, waktu pemesanan/booking juga sangat berperan penting untuk menapatkan tiket pesawat murah. Maka dari itu disinilah peran Travel Agent yang dapat dipercaya seperti DHIFA Tour & Travel tetap penting dibanding dengan yang hanya mengandalkan sistem aplikasi yang hanya dibantu dengan pencarian sistem komputer, dikarenakan dengan manual dapat dibantu dalam memantau harga tiket yang fluktuatif atau berubah-ubah.

Demikian dapat disampaikan informasi mengenai Penyebab adanya tiket pesawat murah dan mahal. Semoga dapat membantu sedikit memahami dalam pemesanan tiket pesawat dan juga membantu dalam mencari tiket yang harganya sesuai dengan keinginan.  Terima kasih